PELAYANAN DALAM KEKRISTENAN
by. Rati_chan
Sebagai seorang Kristen terlibat dalam pelayanan bukan sesuatu yang asing, banyak dari kita pernah bahkan sering terlibat dalam pelayanan. Namun, sudahkah kita benar-benar mengerti apa arti dari pelayanan itu sendiri??? Tidak sedikit yang beranggapan bahwa pelayanan merupakan ajang untuk mencari teman (bahkan pasangan hidup), untuk menghabiskan waktu luang, karena merasa memiliki talenta, atau ada juga yang memang merasa mendapat panggilan dari Tuhan.
Tetapi apakah semua persepsi itu sesuai dengan Firman Tuhan? Pelayanan menurut 1Petrus 4: 10, merupakan sikap melayani seorang akan yang lain berdasarkan kasih karunia yang telah Allah berikan. (Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia.).
Banyak dari kita mengatakan bahwa pelayanan yang kita lakukan berasal dari hati dan seutuhnya diberikan untuk Tuhan, padahal dalam kenyataannya tidak seperti itu, seringkali kita belum menjadi teladan, baik dalam perkataan, tingkah laku, dll, dimana tubuh kita merupakan bait Allah dan roh berada dalam kita (1 Korintus 3:16). Mencontek, berbicara kasar dan kotor, merokok, sex bebas, nongkrong dan hura-hura yang gak jelas, masih suka ngomongin orang, musuhan, dendam, milih teman, melakukan hal yang sia-sia dan masih banyak lagi merupakan dunia yang sangat dekat dengan kita (Galatia 5:19-21). Emang sih klo dijaman sekarang ini, orang- orang mengatakan :”ya elah wajar kali !! “. Ingat, Tubuh kita milik Allah dan sangat berharga, Allah berdiam di hati kita. Allah menghendaki kekudusan dan sangat membenci yang wajar itu alias dosa!!!
Bertobat dan kembali ke jalan yang benar merupakan 2 hal yang sulit tetapi BISA terjadi, kalau kita mau berkomitmen dan menyerahkan sepenuhnya kepada Tuhan (tidak ada yang mustahil bagi DIA). Ketika kita sudah kenal Tuhan Yesus secara pribadi, rajin datang persekutuan di gereja dan kampus, ikut kelompok kecil, ikut PA, saat teduh , punya waktu doa, menguji diri, menggali Firman Allah, mencari dan melakukan kehendakNya disitulah akan ada pertumbuhan rohani dan tentunya pembentukan karakter kearah yang lebih baik. Tapi itu bukan menjamin pelayanan kita sudah benar dihadapan Allah. Pelayanan yang baik itu ketika kita mau memikul salib… mengikuti dia (mendengar, mengaku, percaya dan menerima)… dan menanggalkan semua kedagingan kita. (google)
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment